Yoyok Sukawi Apresiasi Kerja Keras Polisi saat Derby Jateng di Stadion Manahan

SOLO, jatengnetwork.com – Bos PSIS Semarang, Yoyok Sukawi memuji dan mengapresiasi kerja keras polisi saat Derby Jateng di Stadion Manahan.

Derby Jateng Persis Solo vs PSIS Semarang di Stadion Manahan, Solo, Sabtu 16 September 2023, menyedot massa suporter luar biasa.

Dilaporkan panpel pertandingan, laga Derby Jateng yang berakhir 2-0 untuk kemenangan tuan rumah Persis Solo tersebut disesaki 17.899 suporter di dalam Stadion Manahan.

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengaku pertandingan bertensi tinggi tersebut berlangsung aman, walaupun sedikit ada insiden kecil di dalam stadion.

Baca Juga: Bikin Frustasi Gali Freitas, Kiper M Riyandi Mengaku Grogi di Derby Jateng

“Kita lihat bersama di Manahan, nampaknya yang selama ini ditakutkan pemerintah maupun aparat kepolisian dan masyarakat secara umum tidak terbukti,” terang Yoyok Sukawi kepada jatengnetwork saat ditemui di Solo.

Dia mengakui, di lapangan situasi memang memanas. Namun suporter kedua tim bisa sama-sama menjaga diri dan kontrol emosi

“Saling sambut dan berbalas chant antarsuporter, pertandingan juga berjalan panas, tapi tetap fair play. Kedua tim tidak ada punya masksud mencederai,” tutur pria yang juga anggota Komisi X DPR RI tersebut.

“(Pertandingan) Bagus banget, kita akui PSIS kalah, karena Persis Solo mainnya memang lebih baik dibanding kami,” sambungnya.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Kamera Portable yang Cocok untuk Ngevlog

Terlepas dari situasi di dalam stadion, Yoyok Sukawi menggarisbawahi keberhasilan pengamanan dalam hal ini Polresta Surakarta sebagai leading sector di bawah kendali Kapolresta Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi mendapatkan pujian karena kesigapan dalam suasana suporter kedua tim.

“Dan saya garisbawahi, aparat keamanan dan juga penonton Persis Solo maupun PSIS Semarang, sudah lebih dewasa daripada lalu-lalu. Ada riak-riak kecil, itu biasa lah,” katanya.

“Tapi secara umum garis besar, aparat keamanan pun siap. Bahkan kepolisian sudah melakukan antisipasi-antisipasi terjadinya bentrokan, antisipasi terjadinya kerusuhan, bagus banget. Mulai dari masuk saja setiap penonton dilakukan body checking. Sebenarnya ini yang kita tunggu-tunggu memang, Derby Jateng berlangsung panas, tapi aman,” pungkas Yoyok Sukawi.

Diberitakan sebelumnya, untuk menjamin keamanan dan kenyamanan selama pertandingan Derby Jateng berlangsung, sebanyak 720 personel keamanan disiagakan. Selain itu, pihak keamanan juga berkoordinasi lintas wilayah.