JATENGNETWORK.COM - Sampah merupakan salah satu permasalahan krusial di warga yang seringkali dianggap remeh, namun apabila tidak dikelola dengan baik sampah dapat menimbulkan penyakit, serta tidak enak dipandang.
Agar sampah tidak menumpuk serta mudah diolah atau didaur ulang sampah harus dipilah berdasarkan jenisnya, sampah tersebut berupa sampah organik dan anorganik.
Pemilahan sampah merupakan aktivitas mengelompokkan serta memisahkan sampah sesuai dengan jenis, jumlah maupun sifat sampah.
Baca Juga: Ajak Warga Jaga Kebersihan, Mahasiswa KKN Undip Bagikan Poster CTPS di Teluk Awur, Jepara
Perlunya pengelolaan sampah bagi setiap daerah merupakan salah satu langkah yang perlu dilakukan guna mengurangi permasalahan sampah. Pemilahan sampah penting dilakukan agar sampah dapat diolah kembali berdasarkan jenisnya.
Apabila sampah telah dipilah maka proses daur ulang akan lebih mudah, sampah organik dapat diolah menjadi ecoenzym, kompos, dll.
Sebaliknya sampah anorganik dapat disetorkan ke bank sampah untuk diolah kembali.
Nadatul Jannah mahasiswa KKN Tematik Undip Tim 3 yang berlokasi di Desa Teluk Awur, Kec. Tahunan, Kab. Jepara, Jawa Tengah melaksanakan kegiatan edukasi yang dilaksanakan pada Jumat, 18 November 2022 dalam pertemuan rutin anggota PKK dan warga Desa Teluk Awur.
Dalam acara tersebut dilaksanakan pemaparan mengenai pemilahan sampah kepada anggota PKK dan warga setempat.
Selain pemaparan materi edukasi, dibagikan pula poster tentang pemilahan sampah kepada setiap anggota PKK dan warga sekitar yang hadir.
Edukasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat sekitar tentang tempat pembuangan sampah Desa Teluk Awur dalam melakukan pemilahan sampah organik dan anorganik.
Tujuan dari pemilahan sampah itu sendiri yaitu untuk mengelompokkan sampah dan mempermudah sampah untuk diolah kembali.
Dalam edukasi tersebut, Nadatul Jannah, menjelaskan terkait jenis sampah yaitu berupa sampah organik dan anorganik. Dimana sampah organik merupakan sampah yang bisa diuraikan secara alami oleh lingkungan karena berasal dari sisa-sisa organisme makhluk hidup. Sebagai contohnya adalah sisa makanan, sayuran busuk, kulit buah-buahan, cangkang telur, dedaunan kering dan lain sebagainya.
Sedangkan sampah anorganik merupakan sampah yang sulit diuraikan secara alami hingga membutuhkan waktu yang lama sekitar ratusan tahun atau bahkan tidak bisa terurai sama sekali.
Contohnya adalah plastik, kaca, besi, karet, sterofoam dan lain sebagainya.
Edukasi pemilahan sampah ini dilakukan untuk mengingatkan kembali bahwa dengan langkah kecil seperti memilah sampah, dapat mendorong terciptanya lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
Lewat kegiatan ini pula, anggota PKK dan warga Desa Teluk Awur diajak untuk dapat meningkatkan kerutinan serta budaya pilah sampah yang baik serta benar untuk menghasilkan area yang bersih dan bumi yang sehat.
Menurut Ibu Indriyani, selaku ibu ketua RT. 001/RW.001 Desa Teluk Awur, dengan adanya edukasi pemilahan sampah dari rumah melalui poster ini dapat memberikan manfaat yang berguna untuk mendobrak anggota PKK dan warga di Desa Teluk Awur untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Pada kesempatan itu pula dijelaskan tentang tata cara sederhana yang dapat dilakukan oleh warga sekitar di rumah untuk menjaga kelestarian lingkungan, yaitu dengan cara menyediakan tempat sampah terpilah seperti organik dan anorganik agar dengan mudah dalam hal pengolahan, mengolah sampah dengan baik dan bijak.
Yaitu dengan cara mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos dan pupuk cair.
Sedangkan sampah anorganik dapat diolah dan didaur ulang menjadi suatu barang yang memiliki nilai guna dan nilai manfaat sehingga dapat digunakan lagi.***
Artikel Terkait
Meriahkan HUT RI, Puskesmas Mranggen III Demak Gelar Lomba 17-an Bersama Tim KKN Tematik Undip
Mahasiswa KKN Tematik UNDIP Gelar Perencanaan Distribusi Logistik Vaksin di Kecamatan Mranggen Demak
4 Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah KKN di Jepang
Bangun Pojok Baca, Tim II KKN UNDIP Gerakan 'Ayo Membaca' di Kalangan Santri LPQ Nurul Falah
Ikut Sukseskan BIAN, Mahasiswa KKN Tematik UNDIP Bantu Pendataan Imunisasi Lewat Aplikasi ASIK
Bantu Puskesmas, Tim KKN Tematik Undip Sosialisasi BIAN di Blora
Film KKN di Desa Penari Extended Version Tayang Desember Mendatang
Mahasiswa KKN Tematik Undip lakukan edukasi pengelolaan sampah lewat iklan layanan masyarakat
Dari tak berharga menjadi berharga! Mahasiswa KKN-T Undip ajak masyarakat untuk manfaatkan limbah anorganik
Ajak Warga Jaga Kebersihan, Mahasiswa KKN Undip Bagikan Poster CTPS di Teluk Awur, Jepara