JATENGNETWORK.COM –Tebing Penahan Tanah (TPT) yang longsor di Bogor tidak hanya menewaskan 2 warga saja.
Namun TPT yang berada di jalur kereta api di KM 2+6/7 antara Stasiun Paledang dengan Batutulis ini juga membuat jadwal KA dihentikan sementara.
KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi (PP) dibatalkan perjalanannya.
Pasalnya, jalur KA sepanjang 20 meter jadi menggantung atau kehilangan penyangga tanah.
Baca Juga: Tebing Longsor di Bogor, 2 Warga Tewas Tertimpa Longsoran
TPT jalur kereta di Bogor ini longsor hingga menewaskan dua warga dan sejumlah orang tertimbun tanah pada Selasa 14 Maret 2023 pukul 23.00 WIB.
"PT KAI Daop 1 Jakarta mengucapkan permohonan maaf atas gangguan operasional yang terjadi. Untuk hari ini, Rabu (15/3) seluruh perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi (PP) dibatalkan," terang Kepala Humas PT KAI Daerah Operasi 1 Jakarta Eva Chairunisa dalam keterangan tertulis di Jakarta.
Eva mengatakan, saat ini jalur rel yang terdampak longsor dan cuaca ekstrem tersebut masih dalam perbaikan.
Baca Juga: Saat Temannya Masih Main Petak Umpet, RD Anak Pedangdut Lilis Karlina Sudah Konsumsi Sabu
"Seluruh tim Daop 1 Jakarta terus berupaya melakukan perbaikan jalur rel yang terdampak longsor dan cuaca ekstrem," kata Eva.
Petugas juga masih terus melakukan proses penyisiran.
Diketahui, data korban yang meninggal dan telah dievakuasi malam tadi, Mustopa (30), Al Fandy (2).
Baca Juga: Kalahkan Abha, Al Nassr Melesat ke Semifinal Kings Cup 2022-2023
Kemudian, korban yang dalam proses evakuasi, Yuli (65), bayi M Yusuf (8 bulan, anak dari Mustopa), Cucum (50) dan Azzam (5).
