Menolak Timnas Israel Dalam FIFA U20, Sekjen PDIP : Cita-cita Sepakbola Lebih Penting dari Event Organizer Sep

JATENGNETWORK.COM - Isu penolakan Indonesia atas kedatangan Timnas Israel dalam Piala Dunia FIFA U20 masih memanas.

Akibat penolakan tersebut pelaksanaan Drawing yang seharusnya akan diselenggarakan di Bali pada 31 Maret mendatang, harus dibatalkan oleh FIFA.

Hal tersebut lantaran Wayan Koster selaku Gubernur Provinsi Bali turut andil dalam penolakan terhadap Timnas Israel.

Baca Juga: Kronologi Ledakan Petasan yang Terjadi di Kaliangkrik Magelang: Rusak Belasan Rumah dan 1 Orang

PDI Perjuangan salah satu lembaga organisasi partai yang menolak keras kedatangan timnas Israel ke Indonesia dalam ajang Piala Dunia U20.

Menurutnya hal ini sudah menyinggung masalah fundamental tentang kemanusiaan.

Hasto Kristiyanto selaku Sekjen PDI Perjuangan menyatakan bahwa hal ini mencuat lantaran dipicu oleh FIFA.

“Kita harus melihat konteks juga, secara internasional bahwa ini mengemuka itu juga karna dipicu oleh FIFA,” ungkap Sekjen PDI Perjuangan itu.

Baca Juga: Tak Masalah Timnas Israel Berlaga Dalam Piala Dunia FIFA U20 di Indonesia, Begini Kata Ali Mochtar Ngabalin

“ketika menolak keterlibatan Rusia dengan alasan juga kemanusiaan hukum insternasional, dan kemudian kita melihat pada bulan November setelah Benjamin Netanyahu terpilih tahun lalu itu kan muncul kelompok sayap kanan,” jelasnya.

“kemudian menyadarkan kta bagaimana Israel melanggar hukum – hukum internasional atas resolusi hukum keamaan dewan PBB, yang juga menyentuh aspek yang sangat fundamental dalam kehiduan kita yaitu kemanusiaan,” tuturnya.

Dalam hal ini yang menjadikan salah satu alasan penolakan PDIP atas kehadiran Timnas Israel dalam berlaga di Piala Dunia U20 yaitu tentang keamanan.

Baca Juga: Wayan Koster Gubernur Bali, Tidak Mau Memberikan Klarifikasi Terkait Penolakannya Terhadap Kedatangan Timnas I

Hasta juga menyatakan dukungan sepenuhnya demi mengangkat harkat dan martabat negara Indonesia melalui bidang olahraga.